Lampuhijau.id, Tangerang Selatan —
Kota Tangerang Selatan (Tangsel) kembali menorehkan prestasi ekonomi yang mengesankan.
Berdasarkan data resmi Badan Koordinasi Penanaman Modal Republik Indonesia (BKPM-RI), realisasi investasi di Tangsel pada triwulan III tahun 2025 mencapai Rp9,07 triliun, atau 105 persen dari target tahunan sebesar Rp8,7 triliun.
Capaian ini menandai bahwa Tangsel berhasil menuntaskan target investasi tahunannya bahkan sebelum akhir tahun.
Keberhasilan ini tidak datang tiba-tiba. Di balik angka fantastis tersebut, terdapat kerja sistematis dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) yang terus melakukan inovasi layanan dan promosi investasi secara digital.
Dengan strategi jemput bola, percepatan perizinan berbasis online, dan kolaborasi lintas sektor, Tangsel kini menjadi salah satu kota tujuan investasi paling menjanjikan di wilayah Jabodetabek.
Benyamin Davnie: “Kinerja Ekonomi Tangsel Sangat Baik”
Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie menyampaikan apresiasinya atas capaian luar biasa tersebut.
Ia menilai hasil tersebut mencerminkan meningkatnya kepercayaan investor terhadap stabilitas dan prospek ekonomi kota.
“Target investasi 2025 sebesar Rp8,7 triliun sudah terlampaui di triwulan III dengan capaian 105 persen. Ini menunjukkan kegiatan ekonomi di Kota Tangsel meningkat dan sangat baik,” ujar Benyamin optimistis, Rabu (29/10/2025).
Menurutnya, keberhasilan ini menjadi bukti nyata transformasi Tangsel menjadi kota modern, berdaya saing tinggi, dan ramah bagi dunia usaha.
“Peran DPMPTSP sangat strategis dalam menjaga iklim investasi yang kondusif. Pelayanan cepat, tepat sasaran, dan sinergi antar-OPD dengan pelaku usaha berjalan dengan sangat baik,” tambahnya.

Fokus pada Investasi Berkualitas dan Berkelanjutan, Kepala DPMPTSP Kota Tangsel, Maulana Prayoga, menegaskan pihaknya tidak akan berhenti pada angka capaian semata.
Ia memastikan arah kebijakan ke depan difokuskan pada investasi yang berkualitas, inklusif, dan berkelanjutan.
“Kami ingin Tangsel bukan sekadar menjadi kota dengan nilai investasi tinggi, tetapi juga investasi yang berdampak luas bagi masyarakat,” Ujar Yoga
Ia menjelaskan, DPMPTSP akan memperkuat promosi di sektor-sektor strategis seperti konstruksi, kesehatan, pendidikan, teknologi, dan pariwisata.
Sektor-sektor tersebut dinilai mampu mendorong pertumbuhan ekonomi lokal sekaligus membuka lapangan kerja baru.
Selain itu, Prayoga. juga menegaskan pentingnya transformasi digital layanan perizinan, penguatan sumber daya manusia (SDM) aparatur, serta keterlibatan publik dalam evaluasi kebijakan.
Langkah ini dilakukan untuk menjaga transparansi dan meningkatkan kepercayaan pelaku usaha.
Dukungan Publik dan Optimisme ke Depan, Sejumlah perwakilan masyarakat dan pelaku usaha di Tangsel turut memberikan apresiasi terhadap kinerja DPMPTSP.
Mereka menilai peningkatan kualitas layanan dan percepatan izin usaha telah mempermudah proses investasi di daerah.

Pemerintah Kota Tangsel pun berkomitmen untuk terus mengawal setiap investasi agar memberikan manfaat langsung bagi masyarakat, terutama dalam peningkatan ekonomi lokal dan kesejahteraan warga.
“Kami tidak berhenti di angka ini. DPMPTSP akan terus berinovasi agar setiap investasi yang masuk ke Tangsel bukan hanya besar nilainya, tapi juga berdampak ekonomi luas bagi masyarakat,” pungkas Yoga.
Dengan pencapaian yang melampaui target sejak awal tahun, Tangsel kini semakin percaya diri menuju realisasi penuh target investasi 2025.
Kota ini kian kokoh menegaskan posisinya sebagai kota modern dan pusat investasi unggulan di Provinsi Banten.
(Rik)






