Lampu Hijau, Kota Tangerang –
Rencana perbaikan jalan ini sudah ada sejak awal tahun 2020, namun karena wabah pandemi covid-19 ini, rencana perbaikan yang harus nya sudah berjalan sejak awal tahun harus tertunda karena anggaran nya harus difokus kan untuk anggaran covid-19.
“Jadi ini rencana dari awal 2020 namun ketika mau bergerak, anggaran nya di hantam untuk covid dan akhirnya baru bisa bergerak saat bulan agustus.” Ujar Amir Hamzah (Kabid Bina Marga)
Saat dikunjungi diruangan kerja nya, H. Agus selaku Kabid Pemeliharaan menjelaskan bahwa mulai hari Senin (16/11/2020) sampai 10 hari ke depan Jl.KS Tubun tidak bisa di lewati dengan normal karena diadakan perbaikan jalan dan akan diganti dengan beton.
Dan PUPR sendiri sudah berkordinasi dengan Polres dan Dishub untuk mengalihkan arus lalu lintas di Jl. KS Tubun.
“ kita sudah berkordinasi dengan polres dan dishub.” Ujar Agus (Kabid Pemeliharaan)
Rute dari Jl. Pintu Air 10 atau sangego tetap menggunakan satu jalur sedangkan rute yang dari arah Pasar Baru akan dialihkan ke Jl. Daan Mogot – Jl. Dr. Sitanala – Jl. Pintu Air 10.
Dalam pantauan media, dilokasi terlihat beberapa orang pekerja dari Dinas PUPR dan alat berat yang sedang melakukan pengupasan aspal yang rencana nya akan di beton.
Perbaikan jalan se-Kota Tangerang ini secara berkala, ada beberapa titik yang sudah diperbaiki dan yang segera diperbaiki.
Dari data yang di dapat dari Kasi Pemeliharaan, Toto menjelaskan ada 7 titik yang di beton dan 4 nya sedang dalam proses pengerjaan dan 3 sudah rampung pengerjaan nya
“Yang dibeton ada 7 titik seperti di RAMP Cikokol, Kebon besar, Jl. Iskandar Muda, Pasar Anyar, Jl. KS. Tubun, Jl. Atang Sanjaya, Fly over cikokol.” Ujar Toto yang menjabat sebagai Kasi Pemeliharaan
“Yang sudah dikerjakan RAMP Cikokol, Jl. Atang Sanjaya, Pasar anyar, dan sisa nya 4 lagi dalam proses pengerjaan” jelas Toto
Dan ada 24 titik yang diaspal dari anggaran murni dan ada 22 titik yang di aspal dari ABT (Anggaran Biaya Tambahan).
